Bencana Alam

Si jago merah Lalap gudang penyimpanan BBM Desa Sei Sanggul Kec.Panai Hilir

62
×

Si jago merah Lalap gudang penyimpanan BBM Desa Sei Sanggul Kec.Panai Hilir

Sebarkan artikel ini
banner 728x90

Sidikkriminal.com – Labuhanbatu (SUMUT) – Sebuah Gudang tempat penyimpanan bahan bakar minyak (BBM) di Dusun 1, Desa Sei Sanggul, Kecamatan Panai Hilir, Kabupaten Labuhanbatu, Sumut ludes dilahap dijago merah, Minggu (11/6/2023), sekira Pukul 08.30 WIB.

Selain gudang, satu unit Truk juga dikabarkan turut terbakar. Belum diketahui pasti kronologi peristiwa yang menghebohkan masyarakat disekitar lokasi kejadian itu.Informasi dihimpun Awak Media Truk tronton diduga berisi belasan ton BBM Subsidi jenis Pertalite dan Biosolar itu hendak bongkar muatan dilokasi gudang milik warga bernama Fatwa.

“Secara Tiba-tiba api cepat membesar. Belum tahu asal api dari gudang atau truk, kejadiannya cepat kali, buat masyarakat heboh. Penyebabnya masih misterius” kata seorang sumber.

Video kebakaran Gudang dan truk itu tersebar di grup WhatsApp Wartawan. Terlihat sebuah truk Tronton warna Orange Hitam terbakar dekat sebuah rumah yang disebut-sebut dijadikan tempat penyimpanan BBM.

Dalam video tersebut terlihat juga peristiwa kebakaran itu tidak jauh dari lokasi pengisian BBM.

Sementara, Kepala Desa Sei Sanggul, Safrizal saat dihubungi mengaku belum mengetahui pasti kronologi peristiwa kebakaran tersebut.

“Belum tau pasti aku gimana kronologi pastinya, ni aku masih di pesantren, nanti kita komunikasi lagi ya,” katanya singkat sembari mengakhiri telpon.

Peristiwa nahas itu dibenarkan oleh Kapolsek Panai Hilir AKP Hiras Marganda Sibarani saat dikonfirmasi mengatakan bahwa penyebab kebakaran Gudang dan Truk Tronton itu akibat konsleting listrik yang berasal dari Pompa saat sedang memindahkan BBM jenis Pertalite.

“Kejadian hari ini (Minggu) sekitar jam sembilan. Sumber api berasal dari Pompa yang memindahkan minyak dari truk ke drum, sumber keterangan dari pemiliknya (Fatwa),” kata AKP Hiras.Saat ditanya dari mana asal truk pembawa minyak dan sudah berapa lama kegiatan jual beli BBM tersebut? Kapolsek mengaku belum mengetahui dan pihaknya masih melakukan penyelidikan.

“Masih dalam penyelidikan bang,” katanya.

(Julip ependi)

banner 970x250

Tinggalkan Balasan

error: Content is protected !!