EntertainmentMusicNasional

Vita Sanca, Penari Ular Asal Cirebon yang Menjadi Primadona Nasional: Berawal dari Mimpi hingga Melaju ke Dunia Entertainment

34
×

Vita Sanca, Penari Ular Asal Cirebon yang Menjadi Primadona Nasional: Berawal dari Mimpi hingga Melaju ke Dunia Entertainment

Sebarkan artikel ini
banner 728x90

CIREBON, sidikkriminal.co.id – Di balik gemerlap panggung hiburan di wilayah Ciayumajakuning hingga televisi nasional, nama Vita Sanca, pemilik nama asli Rama, Perempuan 34 tahun asal Desa Pamengkang, Perumahan Trusmi Land Blok B, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon, mencuri perhatian publik karena aksinya yang tidak biasa: menari bersama ular. Selasa, (25/11/2025).

Sejak tahun 2016, Rama dikenal dengan nama panggung Vita Sanca. Di dunia entertainment, ia tampil sebagai penari ular profesional yang mampu beratraksi dengan berbagai jenis reptil, mulai dari ular sanca, kobra, hingga sejumlah ular lain yang biasanya ditakuti banyak orang.

Tidak hanya menari, Vita juga dikenal sebagai penyanyi yang kerap menggabungkan tarian dengan interaksi ekstrem bersama hewan melata tersebut.

Vita Sanca mengaku bakatnya tidak berasal dari keturunan maupun faktor genetik tertentu.

“Sebenarnya kemampuan untuk megang ular atau bermain ular itu nggak ada dari faktor keturunan ataupun bakat. Berawal dari mimpi menemukan ular dan muncul rasa penasaran. Akhirnya saya membeli ular, sering pegang-pegang, lalu berani. Dari situlah semuanya mulai berkembang,” ujar Vita saat dikonfirmasi kompas86id.com.

Ketertarikannya semakin kuat di usia belasan tahun.

Pada umur 15–16 tahun, Vita sudah mulai terbiasa berinteraksi dengan berbagai jenis ular hingga akhirnya mampu melakukan atraksi berani yang memukau penonton.

Pada tahun 2018, Vita bergabung dengan komunitas reptil di Cirebon untuk memperdalam kemampuan dan menambah pengalaman.

Di waktu yang sama, ia mendapat kesempatan besar dari pamannya yang merupakan pimpinan grup organ dangdut.

“Saya berkesempatan diterbitkan oleh paman saya ke dunia entertainment sebagai penari ular. Dulu nama panggung saya Vita Fransiska. Tapi ketika mulai terjun ke atraksi ular, nama saya diganti menjadi Vita Sanca,” jelasnya.

Sejak saat itu, panggilan pentas mulai berdatangan dari berbagai daerah di Ciayumajakuning.

Bahkan, Vita pernah diundang tampil di salah satu televisi nasional, membuat namanya semakin dikenal luas sebagai penari ular muda yang unik, berani, dan berbakat.

Aksi Vita Sanca bukan hanya soal keberanian, tetapi juga penguasaan penuh terhadap karakter dan gerak-gerik reptil.

Di atas panggung, keindahan tari berpadu dengan nuansa ekstrem yang memikat, menjadikannya sosok langka di dunia hiburan tanah air.

Mampu tampil menawan sambil bergelut dengan ular berukuran besar maupun ular berbisa, Vita menjadi salah satu entertainer muda yang menonjol, mencuri perhatian dan memberikan warna baru dalam dunia pertunjukan tradisional maupun modern.

Dengan perjalanan karier yang unik, keberanian yang tidak biasa, serta dedikasi terhadap dunia reptil, Vita Sanca kini menjadi inspirasi generasi muda Cirebon, bahwa bakat dan peluang bisa datang dari mana saja, bahkan dari mimpi yang tak terduga.

(Dadang)

banner 970x250
error: Content is protected !!