CIREBON, sidikkriminal.co.id — Suasana haru menyelimuti halaman Sekolah Dasar Negeri (SDN) Kedung Krisik, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon, saat 97 siswa kelas VI resmi dilepas dalam sebuah acara perpisahan pada Kamis (19/6/2025). Tangis haru tampak mengalir dari mata siswa, guru hingga para orangtua, menandai momen peralihan penting dalam perjalanan pendidikan anak-anak tersebut.
Kepala Sekolah SDN Kedung Krisik, Endi Supriyanto, S.Ag., dalam keterangannya mengungkapkan bahwa acara ini bukan sekadar seremoni kelulusan, tetapi juga sarana memperkuat karakter dan semangat anak-anak untuk melangkah ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
“Kegiatan ini secara substansi adalah bagian dari pembentukan karakter. Anak-anak dibekali nilai akhlak mulia, dorongan berprestasi, dan kepribadian yang ramah serta menyenangkan. Semua itu sejalan dengan visi misi sekolah kami,” ujar Endi.
Selain seremoni pelepasan siswa kelas VI, acara tersebut juga menampilkan berbagai hasil kegiatan ekstrakurikuler selama satu tahun terakhir. Penampilan seni, olahraga, dan kreasi siswa menjadi bukti nyata perkembangan non-akademik yang turut dibina secara konsisten oleh pihak sekolah.
Endi juga menegaskan pentingnya peran orangtua dalam memastikan kelanjutan pendidikan anak-anak mereka. Ia menyampaikan kekhawatirannya terhadap fenomena anak-anak yang berhenti sekolah selepas lulus SD, yang masih terjadi di beberapa wilayah.
“Kami tekankan kepada orangtua, bahwa pendidikan itu ibarat tanaman yang harus terus dirawat, diberi pupuk, agar kelak menghasilkan buah yang baik. Jangan berhenti sampai di sini. Anak-anak perlu terus melangkah,” tegasnya.
Acara pelepasan ini sekaligus menjadi momen perpisahan yang emosional bagi banyak siswa, yang selama enam tahun terakhir telah menimba ilmu, belajar hidup bersama, dan tumbuh bersama di lingkungan SDN Kedung Krisik.
Dengan penuh harapan, pihak sekolah dan para orangtua kini melepas mereka menuju gerbang baru pendidikan menengah, sembari membawa bekal karakter dan nilai-nilai kebaikan yang telah ditanam sejak dini.
(Prayoga)