MUARA ENIM, sidikkriminal.co.id – Sebuah pangkalan gas LPG 3 Kg di Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan, diduga menjual gas bersubsidi di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) yang telah ditetapkan pemerintah, yaitu Rp18.500 per tabung.
Berdasarkan temuan di lapangan, agen LPG 3 Kg tersebut menjual gas dengan harga Rp22.000 hingga Rp25.000 per tabung. Harga ini jauh lebih tinggi dibandingkan HET yang telah ditetapkan, sehingga membebani masyarakat.
Masyarakat berharap aparat penegak hukum, khususnya Polres Muara Enim, segera menindak agen yang menaikkan harga secara sepihak. Diketahui, agen tersebut memanfaatkan tingginya permintaan masyarakat terhadap gas subsidi dengan menaikkan harga tanpa alasan yang jelas.
Dari hasil investigasi, agen yang menjual gas seharga Rp22.000 hingga Rp25.000 per tabung memperoleh keuntungan sekitar Rp6.000 per tabung. Dalam satu bulan, pangkalan ini diduga menjual sekitar 1.120 tabung gas, sehingga meraup keuntungan sekitar Rp7 juta per bulan.
Selain itu, laporan di lapangan menunjukkan bahwa seluruh agen pangkalan di tiga kecamatan di Muara Enim telah menjual gas LPG 3 Kg di atas HET sejak tahun 2022 hingga 2025. Harga yang dipatok berkisar antara Rp20.000 hingga Rp25.000 per tabung.
Saat dikonfirmasi, salah satu agen pangkalan di Desa Segamit, Gani, mengakui bahwa pihaknya telah menjual gas LPG 3 Kg dengan harga Rp22.000 sejak tahun 2017. Bahkan, sejak Januari 2025, harga tersebut naik menjadi Rp25.000 per tabung.
“Kami menjual dengan harga Rp22.000 sejak 2017, dan sejak awal Januari 2025 naik menjadi Rp25.000,” ujar Gani. Ia juga mengungkapkan bahwa sejak tahun 2021, penjualan gas LPG bisa mencapai empat kali dalam sebulan, atau sekitar 2.400 tabung per bulan.
Masyarakat berharap Pertamina memberikan sanksi tegas kepada agen-agen di wilayah Semende Raya yang terbukti menjual gas di atas HET. Selain itu, mereka juga meminta kepolisian segera bertindak tegas terhadap oknum agen yang telah meresahkan warga dengan harga yang tidak wajar.
Masyarakat berharap pemerintah segera mengambil langkah konkret agar harga gas subsidi tetap sesuai dengan ketentuan dan tidak membebani rakyat kecil.
Ansori