KOTA CIREBON, sidikkriminal.co.id – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Cirebon dr.Tresnawati, Sp.B melakukan reses masa sidang I di Rw 03 Kelurahan Kalijaga Kecamatan Harjamukti (11/11/2025).
Momentum tersebut akan dimanfaatkan oleh Masyarakat Khususnya untuk melakukan silaturahmi dan berdialog guna menyampaikan aspirasi masyarakat yang nantinya akan dijadikan pokok pikiran anggota DPRD dan disampaikan ke pemerintah daerah.
Anggota DPRD Kota Cirebon dr.Tresnawati,Sp.B mengatakan pada reses yang pertama kalinya dilakukan di di RW 03 Kalijaga Masa Tahun Periode 2025 – 2026 ini, anggota dewan siap menyerap dan menindaklanjuti aspirasi konstituen dan pengaduan masyarakat, kemudian akan dikumpulkan dan disusun menjadi Pokok Pikiran (Pokir) DPRD dan diteruskan ke Pemerintah Kota Cirebon.
Kata dr.Tresnawati,Sp.B semua anggota dewan akan berusaha menjaring aspirasi masyarakat secara optimal, sehingga pokok pikiran dewan benar-benar merupakan representasi kebutuhan riil masyarakat Kota Cirebon dari setiap Dapil, “Sebagai wakil rakyat, kami akan memperjuangkan pokok pikiran tersebut agar dapat dilaksanakan oleh Pemkot Cirebon sesuai kebutuhan masyarakat,” tuturnya.
dr.Ttesnawati menambahkan kegiatan reses ini perlu dilakukan guna mendengarkan secara langsung aspirasi yang ada di masyarakat, Sehingga nantinya bisa diambil sebuah keputusan yang terbaik, Termasuk usulan pembangunan yang ada di daerah masing-masing demi mendorong percepatan peningkatan kesejahteraan rakyat.
“Saya kira ini kan agenda rutin dewan dalam setiap tahun. Jadi kita turun ke lapangan menyampaikan apa-apa yang menjadi keluhan warga, Misalnya saya berada di Dapil III,(Kalijaga -Argasunya) makanya lewat kegiatan ini, aspirasi mereka bisa kami serap dan nantinya bisa di akomodir,” jelasnya.
Legislator Gerindra ini menyatakan selalu melayani masyarakat dengan setulus hati, Makanya melalui reses ini diharapkan bisa menyerap aspirasi warga untuk selanjutnya diusulkan pada sidang paripurna. “Tentunya aspirasi dari warga juga akan disesuaikan dengan anggaran pemerintah, maupun skala prioritas akan di utamakan,” tandasnya.
(Agus Noban)













